jakarta (ANTARA) - Sejarawan Anhar Gonggong mengatakan, Mbah Marijan merupakan pahlawan bagi masyarakat karena dia tidak lari dari tanggungjawabnya sebagai juru kunci Gunung Merapi saat gunung api itu meletus.
"Mbah Marijan contoh kecil pahlawan, dia mendapatkan tugas dan tidak lari dari tanggungjawabnya. Sikap Mbah Marijan ini yang patut menjadi teladan," kata Anhar Gonggong di Jakarta, Kamis.
Mbah Marijan, juru kunci Gunung Merapi turut menjadi korban saat gunung yang memiliki ketinggian 2.980 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu meletus dan mengeluarkan awan panas pada Selasa (26/10) lalu. Ia ditemukan meninggal dalam kondisi sujud di rumahnya oleh tim SAR.
"Kalau ingin menyelamatkan diri Mbah Marijan bisa saja lari saat Gunung Merapi meletus, tapi ia tetap bertahan di rumahnya karena memiliki tanggung jawab," ujar Anhar menegaskan.
Anhar menambahkan, pahlawan tidak hanya datang dari kalangan atas, tapi bisa saja dari masyarakat kecil yang karena jasanya kepada bangsa bisa dianggap sebagai pahlawan.
0 komentar:
Posting Komentar