Dilihat dari segi paling sering muncul dan keulang itu2 mulu serta jadi favorit pemirsa, jenis-jenis berita infotainment yang paling populer :
1. Perceraian
Ini paling sering. Jenisnya adalah meliput pernyataan gugat cerai suami, pernyataan gugat cerai istri, kedua pengacara, liputan sidang, dan setelah putusan hakim. Karakter yang sering muncul di TV : kedua pasangan beserta masing-masing pengacara, teman/kerabat dekat yang dimintai komentar. Mertua beserta keluarga.
Ini paling sering. Jenisnya adalah meliput pernyataan gugat cerai suami, pernyataan gugat cerai istri, kedua pengacara, liputan sidang, dan setelah putusan hakim. Karakter yang sering muncul di TV : kedua pasangan beserta masing-masing pengacara, teman/kerabat dekat yang dimintai komentar. Mertua beserta keluarga.
2. Perkawinan
Meliputi tayangan dari segi resepsi, drama keluarga dsbnya. Dengan stock shot masing-masing mempelai waktu masih pacaran / single.
Meliputi tayangan dari segi resepsi, drama keluarga dsbnya. Dengan stock shot masing-masing mempelai waktu masih pacaran / single.
3. Si A nyela B, terus B enggak terima, lalu A dituntut sama B sampai ke sidang. (Kaya headline koran lampu merah jadinya yah? Huehue).
Ini lumayan juga jadi jenis standar berita infotainment. Saling tuntut menuntut, dari masalah kontrak sampai masalah lidah yang gak bisa ditahan. Jenisnya ya mirip-mirip berita sidang juga. Tokoh tambahannya misalnya pengacara atau teman yang bersangkutan.
Ini lumayan juga jadi jenis standar berita infotainment. Saling tuntut menuntut, dari masalah kontrak sampai masalah lidah yang gak bisa ditahan. Jenisnya ya mirip-mirip berita sidang juga. Tokoh tambahannya misalnya pengacara atau teman yang bersangkutan.
4. Ketidakcocokan mengenai silsilah keluarga atau saling tidak mengakui sebagai keluarga.
Ini agak-agak gimana ya, sebenarnya kaya ngeliat reality show aja. Masalah yang sebenarnya urusan dalam keluarga masing-masing menjadi konsumsi publik yang malah jadi kaya ngeliat film yang belum tahu siapa ayahnya dari si tokoh. Jadi penonton benar-benar tertarik untuk mengikutinya terus sampai menemukan jawaban, siapakah sebenarnya ayah kandungnya si tokoh itu.
Ini agak-agak gimana ya, sebenarnya kaya ngeliat reality show aja. Masalah yang sebenarnya urusan dalam keluarga masing-masing menjadi konsumsi publik yang malah jadi kaya ngeliat film yang belum tahu siapa ayahnya dari si tokoh. Jadi penonton benar-benar tertarik untuk mengikutinya terus sampai menemukan jawaban, siapakah sebenarnya ayah kandungnya si tokoh itu.
5. Drama DomestikBelakangan jenis ini juga lumayan banyak. Kehidupan rumah tangga pribadi meleber sampai ke publik, kadang sampai too much information. Si anak biasanya yang menjadi parameter buat kemenangan pada endingnya. Siapa yang dapat hak asuh anak itu akan dianggap sebagai pemenang. Bangga orangtuanya, kasihan anak2nya...
0 komentar:
Posting Komentar